CANDA SIANG

Menjelang akhir pelajaran kira-kira  jam 12.30 suasana kelas 6C tampak senang ceria. Beberapa anak sedang menyelesaikan latihan di penghujung bab tujuh, dan sebagian  anak masih kembali latihan jawaban bab  sebelumnya yang masih harus diperbaiki.

Salah satu anak mungkin merasa sudah di atas angin karena nilai yang baru dibagi sudah seratus. Sementara latihan sampai bab terakhir sudah diselesaikan dengan baik. Ia, Kielly yang minggu ini duduk dibarisan depan kubiarkan menyibukkan diri dengan mengerjakan sesukanya. Tampaknya ia memilih menggambar. Melirik gambarnya sudah hampir penuh saya menggoda, "Sepertinya gambar itu untuk pak guru ya?", karena beberapa teman di kelasnya pernah memberikan gambar-gambar yang menarik. Ia tampak mengiyakan dengan senyumnya.

Begitu gambar itu itu saya ambil, kelihatan wajahnya puas sekali dengan menahan tawa. Bersambut tawaku yang meledak menejutkan kelas. Sontak teman-teman jadi penasaran, maka aku pun berbagi kehitaman akibat ulah canda Kielly yang memberikan gambar pensil hitam pekat, yang bisa berpindah ke tangan pak guru dan teman-teman yang gak percaya.

Hmmm kupikir inilah kelas siang yang menyegarkan, dan juga memberikan penghiburan mereka yang baru mengerjakan soal-soal tryout.